Lotara berharap Berkah dari MotoGP dan Gili Festival

13 Januari 2022 17:30

GenPI.co Ntb - MotoGP yang digelar maret mendatang diharapkan akan kembali menggenjot pariwisata di Kabupaten Lombok Utara (Lotara).

Khususnya di Gili Trawangan, Meno, dan Air.

Kepala Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Kabupaten Lotara Lalu mengatakan, selain Moto GP, event lain yang diharapkan turut membangkitkan adalah gili festival.

BACA JUGA:  Pemanfaatan Lahan Gili Trawangan, Begini Penjelasan Ketua Satgas!

"Kita berharap kedua event ini dapat membuat kondisi pariwisata kita normal kembali," katanya, Kamis (12/1).

Jajarannya telah melakukan berbagai upaya guna menyongsong normalnya tiga gili ini kembali.

BACA JUGA:  Akhirnya, Bupati Lotara Bagikan Buku Tabungan RTG

Salah satunya dengan melobi penyedia jasa penyebrangan (boat) agar para tamu diberikan subsidi.

Mahalnya harga tiket boat juga menjadi kendala.

BACA JUGA:  Lotara Maksimalkan Pertanian Lahan Kering

Pihaknya juga sedang mempersiapkan soft launching Gili Festival, yang akan dilaksanakan Bulan Maret mendatang.

Selain itu, menyediakan paket menginap saat kegiatan Gili Festival terselenggara.

Gili Festival sendiri terakhir dilaksanakan pada 2019 lalu dan sampai saat ini masih tertunda karena Covid-19. Event tahunan tersebut biasanya dimulai dengan Triathlon dan diakhiri dengan Mandi Safar.

"Kita sedang persiapan untuk soft launching Gili Festival, terakhir dulu 2019 baru kita adakan lagi sejak pandemi," urainya.

Dia berharap ada gebrakan dari Pemkab Lotara guna membantu normalisasi kondisi pariwisata gili.

Menurutnya, selama ini para pengusaha di gili sudah berusaha bertahan hidup tanpa penghasilan dua tahun terakhir, sehingga kehadiran pemda dirasa penting.

Pengusaha di Gili Trawangan Acok Zani Bassok mengungkapkan, hingga saat ini Gili Trawangan sudah mulai terlihat hidup dengan adanya beberapa tamu yang sudah kembali berwisata ke Gili Trawangan.

Menurutnya, sekitar 20 persen tamu dari angka normal sudah kembali ke Gili Trawangan, rata-rata tamu tersebut merupakan tamu lokal dan beberapa tamu dari Bali.

"Beberapa tamu lokal sudah berdatangan, angkanya sekitar 20 persen dari total tamu saat normal," ujarnya.

Ia berharap, ke depan upaya-upaya yang dilakukan pengusaha, pemerintah, BPPD Lotara dan instansi lainnya dapat membuahkan hasil, sehingga gili dapat normal dalam waktu dekat.(*)

Redaktur: Febrian Putra

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co NTB