GenPI.co Ntb - Lelaki berinisial DN yang sebelumnya mengaku diperkosa tiga orang, ternyata berbohong. Hal ini setelah polisi menyelidiki fakta-fakta di lapangan.
Kasi Humas AKP Sumardi Polres Sumbawa menyebutkan, Satreskrim langsung menyelidiki kondisi di lapangan.
“Hasil visum lanjut tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan akibat penganiaayan dan kekerasan seksual di lubang anus korban,” katanya, Rabu (12/1).
Selain itu, Tim Penyidik juga telah memeriksa penjaga gedung pantai baru, Labuhan Sumbawa yang diduga menjadi lokasi kejadian berdasarkan keterangan pelapor.
Menurut penjaga, setiap malam pintu gerbang masuk ke lokasi dimaksud khususnya malam hari selalu ditutup dan terkunci.
Dari hasil pemeriksaan tambahan terhadap pelapor, bahwa pelapor mengakui terkait laporannya tentang penganiayan dan pelecehan seksual tersebut tidak pernah terjadi atau tidak benar adanya.
Sebelumnya, DN bercerita melintas di jalan raya dekat pantai, korban dihadang dan dibawa ke gedung kosong.
Saat di gedung korban mengakunya dipaksa berbaring di lantai dan kedua tangannya diikat dengan baju.
Korban berupaya berontak, namun tak kuasa menghalau kekuatan tiga orang.
Selain disodomi, korban dianiaya oleh pelaku dengan cara dicekik dan dipukul pahanya dengan kayu.(*)