Organda Khawatirkan Kenaikan Tarif Kayangan-Poto Tano

30 Desember 2021 14:30

GenPI.co Ntb - Dewan Pimpinan Daerah Organisasi Angkutan Darat (Organda) NTB khawatir terjadi inflasi akibat kenaikan penyeberangan Kayangan-Poto tano.

Tarif penyeberangan akan diberlakukan mulai 1 Januari mendatang.

“Khawatir memicu infalsi di tengah himpitan ekonomi akibat pandemi,” kata Ketua DPD Organda NTB Junaidi Kasum, Rabu (29/12) dilansir dari Antara.

BACA JUGA:  Sah, 1 Januari 2022 Tarif Parkir Bandara Lombok Naik

Junaidi kaget dnegan pemberitaan yang menyebut pemberlakuan tarif diterapkan 1 Januari 2022.

Dia menilai keputusan Gubernur NTB belum melalui kajian akademi dan mendengar masukan banyak pihak.

BACA JUGA:  Ini Tarif Baru Kayangan-Poto Tano!

“Pengusaha DPC Organda di Sumbaw akaget, termasuk Anggota DPRD Sumbawa soal kenaikan tarif ini,” akunya.

Disebutkan, kapal dari Kayangan-Poto Tano lebih banyak mengangkut kendaraan roda empat yang membawa barang.

BACA JUGA:  Gapasdap Ajukan Kenaikan Tarif Penyeberangan

Barang yang dominan diangkut adalah kebutuhan bahan pokok dan metrial lain.

Kenaikan tarif penyeberangan ini dikhawatirkan akan diikuti dengan kenaikan tarif kebutuhan pokok.

“Ini gunanya ada kajian, kenaikan ini tak boleh sepotong-sepotong,” terangnya.

Organda setuju dengan kenaikan harga, dengan catatan ada kajian akdemis dan melihat sisi ekonomi dan sosial.

Pemprov NTB diharapkan tak memihak kepada kepentingan pengusaha.

Yang harus diperhatikan adalah kepentingan rakyat yang saat ini tengah terhimpit ekonomi sulit akibat pandemi.(*)

Redaktur: Febrian Putra

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co NTB