Gawat, TKPKD Loteng Sebut Program Kemiskinan Kurang Koordinasi

Gawat, TKPKD Loteng Sebut Program Kemiskinan Kurang Koordinasi - GenPI.co NTB
Wakil Bupati Loteng bersama Bappeda dan Pokja TKPKD Loteng melakukan monitoring dan evaluasi (Monev) lapangan. (Saiful Muslim for GenPi.co NTB)

GenPI.co Ntb - Awal 2022 ini, Wakil Bupati Lombok Tengah (Loteng) bersama Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) dan Pokja Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (TKPKD) Loteng menggelar monitoring dan evaluasi (Monev) lapangan.

Monev yang dilakukan terkait realisasi program kemiskinan yang dilaksanakan masing-masing dinas di lingkup Pemerintah Kabupaten Loteng.

Pokja TKPKD Loteng Saiful Muslim mengatakan, secara umum berbagai program pengentasan kemiskinan yang dilaksanakan berjalan cukup baik dan berhasil.

BACA JUGA:  Isra Mikraj, Harga Kebutuhan Pokok di Loteng Tetap Stabil

Namun, masih ditemukan beberapa program dari dinas yang tidak sinkron atau berjalan sendiri-sendiri tanpa koordinasi yang baik.

Melihat berbagai permasalahan yang terjadi, pihaknya merekomendasikan beberapa hal kepada dinas yang ada untuk pelaksanaan program kemiskinan 2022 ini.

BACA JUGA:  Keras, Begini Kata Kapolres Loteng Soal Penimbun Minyak Goreng

Di antaranya, perlu adanya pendampingan berlanjut dan desain program yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat miskin.

"Terutama program pemberdayaan masyarakat (bidang ekonomi)," katanya, kepada GenPi.co NTB Rabu (2/3).

BACA JUGA:  Warga Loteng Ini Dapat Cuan dari Jamur Tiram

Terhadap beberapa kelompok masyarakat yang dijadikan pilot projek, pihaknya menyarankan perlunya dilakukan pendampingan dan pembinaan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya