GenPI.co Ntb - Banyak pelaku UMKM mengaku, sepi pembeli saat ajang World Superbike Bike (WSBK) 2021 kemarin.
Meski begitu, para pelaku UMKM ini tidak putus asa dan mencoba peruntungan kembali pada event MotoGP 2022 mendatang.
Para pelaku UMKM memperkirakan nihilnya pembeli lantaran lokasi berjualan yang tidak tepat.
"Kami jualan sebelah parkir selatan," kata Anjum pelaku UMKM Desa Selebung, kepada GenPi.co NTB Kamis (16/12).
Menurut Anjum, lokasi jualan yang banyak pembeli di parkir timur dan masjid Nurul Bilad.
Di tempat itu, jualan seperti nasi dan air minum laku keras.
Namun, untuk jenis produk UMKM yang dia miliki hanya sekadar dicicipi saja.
Anjum mengatakan, meski produk dengan kemasan terbaik disuguhkan, namun tetap tidak ada yang membeli.
Adapun produk yang ditawarkan di antaranya kripik pisang, kripik talas, dodol rumput laut dan sejenisnya.
Pada event MotoGP nanti, dia berharap pemerintah memberikan akses jualan yang menguntungkan.
Pengalaman event WSBK kemarin, diharapkan tidak terulang pada event MotoGP.
"Jika menyewa stand nanti saat MotoGP, kami belum berani," ujarnya.(*)