DAM Mujur Lombok Tengah Terkendala Persoalan Sosial, Tahun Ini Gaspol

11 Juni 2023 19:03

GenPI.co Ntb - Pembangunan DAM Mujur, Kabupaten Lombok Tengah, masih terkendala persoalan sosial. Tahun ini, persoalan tersebut diharapkan dapat dituntaskan.

Bupati Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri optimistis DAM Mujur yang bertahun-tahun direncanakan bisa terwujud.

Pathul menyebut land acquisition and resetlement action plan atau larap sempat tertunda dan akan dilanjutkan tahun ini.

BACA JUGA:  Diisukan Maju Pilgub NTB 2024, Bupati Loteng Menunggu Skenario Tuhan

Dia mengaku sebelumnya ada kendala di lapangan sehingga tahun ini kembali dilanjutkan balai wilayah sungai (BWS).

"Kendala yang dihadapi ialah persoalan sosial. Kami akan lakukan pendekatan kepada masyarakat," kata Pathul kepada GenPI.co NTB, Minggu (11/6).

BACA JUGA:  Wakil Bupati Lombok Tengah Dorong Desa Berinovasi Manfaatkan Sampah

Ketua DPD Partai Gerindra NTB itu belum bisa memastikan anggaran lantaran larap.

Dia berharap tahun ini larap bisa selesai dengan luas lahan yang diperlukan sekitar 400 hektare.

BACA JUGA:  Ratusan Calon Jemaah Haji Lombok Tengah Dilepas, Bupati: Patuhi Aturan

Pathul mengaku tinggal satu desa di Praya Tengah yang belum selesai larap.

"Hanya Desa Lelong yang belum. Sisanya sudah selesai," jelas mantan Wakil Bupati Lombok Tengah itu.

Untuk mewujudkan DAM Mujur, pihaknya masih melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat atau Kementerian PUPR.

Pembangunan DAM Mujur tersebut telah mendapat dukungan dari Komisi V DPR RI.

"Sinyal dari pemerintah pusat pasti ada. Apalagi, kami didukung Komisi V DPR," ungkap Pathul. (*)

Redaktur: Ragil Ugeng Reporter: Ahmad Sakurniawan

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co NTB