GenPI.co Ntb - Petani garam di Kabupaten Lombok Tengah kaget karena harga garam mencapai Rp 1 juta per kuintal.
Salah satu petani asal Desa Kidang, Kecamatan Praya Timur, Amaq Sani mengaku baru kali ini bisa menjual garam dengan harga jutaan.
"Kira-kira dua bulan belakangan ini harga garam tembus Rp 1 juta per kuintal," kata Amaq Sani kepada GenPI.co NTB, Jumat (2/6).
Dia pun mengaku sangat diuntungkan dengan kenaikan harga garam.
"Kami sebagai petani tentunya sangat bersyukur," ujar Amaq Sani.
Menurut dia, mahalnya harga garam disebabkan curah hujan tinggi beberapa bulan lalu.
"Tingginya curah hujan mengakibatkan stok garam di wilayah selatan ini berkurang," jelas Amaq Sani.
Amaq Sani menjelaskan pembuatan garam memakan waktu cukup lama.
"Sekitar satu bulan, mulai penuaan air laut sampai jadi garam," ungkap Amaq Sani.
Dalam sekali panen, dia bisa mendapatkan lima sampai enam ton dari luas area sekitar enam are. (*)