GenPI.co Ntb - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Mataram, menerima 4 ribu blangko KTP elektronik.
Kepala Dinas Dukcapil Mataram, Amran M Amin menyebut, sebelumnya juga telah dikirim sekitar 2 ribu blangko.
Dengan kiriman ini, layanan penerbitan KTP elektronik kembali normal baik untuk penggantian KTP maupun baru.
"Kemarin penerbitan masih dibatasi untuk kepentingan prioritas," katanya, Rabu (25/1/2023).
Menurut dia, penggunaan blangko tahap pertama digunakan untuk konversi 1.646 surat keterangan ke KTP elektronik.
"Selesai mengonversi 1.646 suket ke KTP elektronik kami langsung dapat kiriman 4.000 lagi," katanya.
Menurut dia, dari 1.646 suket yang sudah dikonversi hanya tersisa 500 KTP yang belum diambil warga.
Untuk mempercepat layanan, pihaknya melakukan pemilihan asal kelurahan masing-masing pemilik KTP.
"Setelah dipilah sesuai kelurahan, kami serahkan ke kelurahan untuk diserahkan ke warganya," katanya.
Amran mengatakan, tidak mengetahui pasti apa alasannya masyarakat tidak mau datang mengambil KTP elektronik.
Padahal suket yang dipegang, sudah habis masa waktunya per 5 Januari 2023.
"Mungkin karena mereka butuh transportasi datang atau belum terlalu butuh saat ini," katanya.
Namun demikian, sebagai tanggung jawab layanan pihaknya mengantarkan ke kelurahan atau lingkungan warga.(Antara)