GenPI.co Ntb - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi NTB melansir dampak banjir yang terjadi di tiga kabupaten. Ribuan orang terdampak oleh banjir ini.
Data Selasa (14/12) menunjukkan jumlah warga terdampak paling banyak di Kota Bima. Menyusul kemudian Kabupaten Dompu dan Kabupaten Sumbawa Barat.
“Langkah cepat yang dilakukan semua instansi terkait di lingkungan Pemerintah Provinsi NTB,” kata Kepala BPBD Sahdan melalui rilisnya.
Bentuk keseriusan pemerintah untuk dengan segera memulihkan wilayah terdampak.
Pemprov NTB terus berupaya untuk menyalurkan berbagai bantuan serta memberikan berbagai solusi.
Berikut adalah update laporan yang dikeluarkan BPBD Provinsi NTB terkait banjir di Pulau Sumbawa.
1. Banjir di Kota Bima. Empat kecamatan terdampak sebanyak, meliputi Raba, Mpunda, Rasane Barat, dan Rasane Timur. Terdampak 1930 keluarga.
2. Kabupaten Dompu banjir menerjang Kecamatan Woja yang menyebabkan akses jalan tergenang. 161 keluarga terdampak.
3. Kabupaten Sumbawa Barat terkena banjir dan longsor. Kecamatan terdampak yaitu Maluk dan Sekongkang. Total KK terdampak yaitu 155 keluarga.
Upaya yang dilakukan BPBD Provinsi NTB antara lain, berkoordinasi dengan BPBD kabupaten dan kota.
Berkomunikasi dengan BMKG terkait perkembangan cuaca. Menyebarkan informasi melalui media sosial.
“BPBD juga telah melakukan kaji cepat terkait bencana yang terjadi,” sebut Sahdan.
Kondisi mutakhir saat ini di Kota Bima, Kabupaten Bima, Kabupaten Dompu dan Kabupaten Sumbawa dapat dikatakan kondusif.
"Masyarakat dihimbau agar tetap waspada terhadap cuaca ekstrem (Fenomena La Nina) berupa angin kencang dan hujan lebat,” imbuhnya.(*)