GenPI.co Ntb - Belum lama ini, PLN memberikan bantuan ke Kelompok Ternak Ndeq Ulak Ngawis di Kelurahan Pagutan Barat, Mataram.
Bantuan yang diberikan, ialah alat mengolah limbah sayuran menjadi pakan ternak alternatif untuk hewan.
Hasilnya capaian yang diraih kelompok ini, menunjukkan perkembangan yang cukup signifikan.
Demikian dipaparkan, General Manager PLN Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara, Wahidin.
"Program ini diselaraskan dengan agenda pemerintah yakni NTB bumi sejuta sapi," katanya, Sabtu (29/10/202).
Dia mengatakan, pihaknya merespons beberapa kendala yang dihadapi masyarakat sekitar, terutama kelompok ternak.
Beberapa kendala ini, ialah tidak memiliki lahan luas dan hamparan hijau sebagai sumber pakan utama peternakan.
Potensi yang muncul, dari aktivitas program bantuan tersebut tidak bertumpu pada penggemukan hewan ternak saja.
"Ke depan kami tetap berkolaborasi dengan stakeholder terkait, untuk dapat menjawab tantangan," ujarnya.
Ketua Kelompok Ternak Ndeq Ulak Ngawis, I Nengah Bagiarte mengatakan, pihaknya mengembangkan pakan ternak alternatif dengan sistem fermentasi.
Di mana bersumber, dari bahan baku limbah sayur mayur, bonggol dan pohon jagung, jerami, kulit ubi dan pisang.(Antara)