GenPI.co Ntb - Pengerjaan Bendungan Mujur, Lombok Tengah bakal dimulai pada akhir bulan ini.
Kegiatan awal yang dilakukan ialah Land Acquisition and Resetlement Action Plan atau Larap.
Rencana tersebut telah mendapat persetujuan, dari hasil audiensi bersama warga.
Sekda Lombok Tengah, Lalu Firman Wijaya mengatakan, audiensi dilakukan bersama BWS Nusa Tenggara I.
Kemudian Pjs Kepala Desa Lelong, Kadus Lelong 1, 2, Kadus Lendang Ree, Kadus Tombek.
Lalu Kadus Embung Beleq, dan sejumlah tokoh masyarakat dan tokoh pemuda Desa Lelong.
"Alhamdulillah masyarakat paham dan setuju untuk mulai," katanya, Jumat (21/10/2022).
Dia menyebut, dalam tahapan Larap belum berbicara soal nilai besaran ganti untung yang terkena dampak.
"Jadi proses Larap tidak bicara soal nilai ganti untung. Itu dibicarakan setelah Larap selesai," katanya.
Mengenai hal itu, pihak BWS menyampaikan sampai 2024, anggaran pembangunan Bendungan Mujur memang belum ada.
Meski begitu, proses Larap tetap dilakukan mengingat tahapan pembangunan Bendungan Mujur butuh waktu panjang.
Larap sendiri, tujuannya mengidentifikasi dan inventaris wilayah yang terkena dampak pembangunan.(Antara)