GenPI.co Ntb - BPBD NTB, menargetkan di 2024 ada 434 desa dan kelurahan sudah menjadi tangguh bencana.
Kepala Pelaksana BPBD NTB, Ruslan Abdul Gani mengatakan, hingga saat ini realisasinya baru 331 desa.
"Jadi, masih ada 103 desa yang insya Allah 2023 bisa dicapai," ujarnya, Kamis (20/10/2022).
Dia menuturkan, dasar penetapan 434 desa dan kelurahan ini adalah desa yang memiliki risiko tinggi bencana.
"Sebagian besar dilintasi sungai atau desa di daerah perbukitan," terangnya.
Intervensi yang dilakukan ada dua, pertama jangka pendek dan kedua jangka panjang.
Jangka pendek dengan membersihkan sarana prasarana drainase, memotong ranting pohon yang potensi tumbang.
"Kemudian mengimbau masyarakat agar tidak buang sampah sembarangan," ujarnya.
Sedang jangka panjang, memperbaiki vegetasi tanaman, pembangunan bendungan dan memperluas daerah resapan.
Ruslan berharap, pembentukan desa atau kelurahan tangguh bencana ini membuat masyarakat menjadi lebih siap.
Dengan begitu, tidak saja meminimalisasi terjadinya kerugian, tapi menghindari korban jiwa.(Antara)