GenPI.co Ntb - Mencuatnya dugaan kasus penelantaran pasien oleh RSUD Praya, direspons Bupati Lombok Tengah Lalu Fathul Bahri.
Lalu Fathul pun, berjanji dalam waktu dekat bakal mengevaluasi petugas kesehatan di RSUD Praya.
Dia juga atas nama Bupati Lombok Tengah, meminta maaf atas kejadian yang menimpa warganya tersebut.
"Yang bikin meninggal Allah, kalau ada kesalahan pihak rumah sakit saya meminta maaf," kata, Senin (17/10/2022).
Dia menyebut, setiap manusia pasti meninggalkan dunia sesuai caranya. Setiap kejadian pasti ada hikmahnya.
"Untuk itu harus introspeksi diri, tidak bisa saling salahkan," katanya.
Kasus itu, kata Bupati sebagai bahan introspeksi diri dan evaluasi baik pihak rumah sakit maupun keluarga korban.
"Akan kami kumpulkan semua pejabat di rumah sakit, jika harus di evaluasi kita evaluasi," katanya.
Bupati menegaskan, pemerintah datang untuk bersilaturahmi dan memohon agar kasus itu dihentikan agar tidak membias.
Sementara Ibu korban, mengaku kecewa terlebih lagi dikatakan sudah ada tindakan, padahal tidak ada sama sekali.
"Silakan bisa cek CCTV apakah benar atau tidak ada pelayanan. Justru perawatnya bilang ke RSCM saja," katanya.
Kabag TU RSUD Praya, Haramain mengatakan, jika ada kesalahan petugas maka dirinya meminta maaf.
"Kami akan perbaiki, ini jadi pembelajaran semua," katanya.(Antara)