GenPI.co Ntb - Persoalan lahan, yang menjadi penghambat pelebaran jalan Mandalika-Keruak, sedikitnya berada di tiga bidang.
Berita sebelumnya, disebutkan jika pengerjaan segmen tiga ini tertunda akibat adanya saling klaim lahan.
Akibatnya, pembayaran pembebasan lahan tidak bisa dilakukan sehingga pengerjaan pelebaran pun tertunda.
Kepala Dinas PUPR Lombok Tengah, Lalu Rahardian menyebut, penyelesaian persoalan lahan ini masih dilakukan.
Lalu Rahardian menambahkan, sebelum World Super Bike (WSBK) November mendatang semua permasalahan harus tuntas.
"Masih pendekatan, di lapangan mereka di adang yang mengaku memiliki lahan," bebernya, Jumat (12/8/2022).
Lalu Rahardian menegaskan, pengerjaan proyek tersebut langsung ditangani Balai Jalan Nasional.
Sedang pihaknya, hanya menyelesaikan persoalan sosial yang timbul saat pengerjaan proyek.
Dia menambahkan, kendala pembebasan lahan, sampai saat ini belum ada titik temu.
Sebab, sampai saat ini di lokasi tersebut masih adanya saling klaim antar pemilik lahan.
"Dari aturan, jika tidak kunjung selesai maka dilakukan penitipan pembayaran di pengadilan," ujarnya.(*)