GenPI.co Ntb - Sapi kurban Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk masyarakat Provinsi NTB dalam Hari Raya Idul Adha beratnya 1,4 ton.
Sapi jenis Simmental itu dibeli dari warga Kabupaten Lombok Utara (Lotara). Sapi berusia 4 tahun tersebut dibeli dari peternak bernama Sabri.
Peternak asal Kabupaten Lotara Sabri ini pun tak menyangka bila sapi dengan badan jumbo yang dimilikinya menarik minat tim Presiden Jokowi.
“Harga sapinya Rp142 juta,” katanya.
Sabri bercerita, ada tim dari Jakarta yang datang untuk memeriksa sapi. Kemudian oleh tim dibayar. Menjaga kondisi tetap sehat, peternak pun proaktif berkomunikasi dengan Dinas Peternakan Provinsi NTB.
“Gembira. Saya senang sapi saya dibuat kurban presiden,” sambungnya.
Sementara itu, Petugas Kesehatan Hewan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi NTB Lutfiansyah mengaku, telah menerjunkan tim untuk mengecek sapi yang akan dikurbankan oleh Presiden Jokowi.
“Kondisinya baik, siap untuk dipotong,” katanya.
Ditambahkan, pengecekan kondisi hewan kurban milik Presiden Jokowi ini memang sesuai prosedur harus dicek, bukan hanya terkait karena ada penyakit mulut dan kuku (PMK).
Direncanakan sapi dari Presiden Jokowi ini akan disembelih di Kabupaten Lombok Timur. Sapi akan diserahkan ke Masjid Akbar Selong.(*)