Bakal Divaksin, Distanak Loteng Minta Ternak Sehat Dilaporkan

08 Juli 2022 17:08

GenPI.co Ntb - Salah satu cara untuk mencegah penyebaran virus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) adalah dengan suntik vaksin.

Saat ini, Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Loteng sedang gencar-gencarnya memberikan vaksin bagi hewan ternak yang dalam kondisi sehat.

Kepala Distanak Loteng M Taufikurahman mengimbau kepada peternak untuk segera melaporkan ternaknya yang masih sehat untuk divaksin.

BACA JUGA:  Lihat Sunset, Menikmati Berkemah di Pantai Cemara Kabupaten Lobar

"Kendala yang kami hadapi dalam vaksinasi PMK ini adalah banyak peternak yang tidak melaporkan ternaknya yang sehat," katanya kepada GenPi.co NTB Jumat (8/7).

Sejauh ini vaksinasi yang dilakukan pihaknya sudah masuk tahap kedua. Pada tahap ini disiapkan 700 vaksin.

BACA JUGA:  Beda Waktu Idul Adha, Kemenag Mataram : Jangan Jadi Pemecah

"Tahap pertama sudah kami lakukan di Desa Bilelando, Praya Timur untuk 600 vaksin," ujarnya.

Pelaksanaan vaksinasi ini bekerjasama dengan tim Satgas dari kepolisian. Kemudian, untuk hewan ternak yang sudah terjangkit PMK maka harus menunggu 4 sampai 6 bulan baru bisa divaksin.

BACA JUGA:  Sambut Event Internasional, Dispar NTB Buat Paket Wisata Khusus

Vaksinasi ini sendiri akan terus dilakukan secara bertahap. Untuk satu sapi bisa divaksin sampai 3 kali seperti halnya vaksinasi Covid-19 pada manusia.

Sementara untuk jumlah kasus PMK di Loteng, tercatat sudah 32 ribuan kasus. Dari jumlah itu, 14 ribuan dikonfirmasi sembuh dan 7 ribuan masih sakit atau dalam proses penyembuhan.(*)

Redaktur: Febrian Putra Reporter: Ahmad Sakurniawan

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co NTB