GenPI.co Ntb - Salah seorang guru honorer asal Lingkungan Pejeruk Bangket, Kelurahan Pejeruk, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram Yaumul Fathul Aziz nyambi membuka usaha penyewaan alat mendaki.
Dia menunjukkan, meski menjadi guru honorer tetap dapat mencari rizki dengan jalur yang lain.
Pria 30 tahun itu mulai menekuni usahanya sejak 2016 lalu di rumahnya. Seiring berjalannya waktu dia membuka kios pada 2021 untuk lebih fokus menjalankan usahanya. Usahanya itu diberi nama flanner rent outdoor equipment.
"Karena harus mengajar, saya membuka kios saat pulang dari sekolah," katanya, kepada GenPi.co NTB Selasa (5/7).
Pria bujang kelulusan FKIP Universitas Mataram (Unram) itu mempromosikan usahanya melalui media sosial seperti Instagram dan Facebook.
"Selebihnya dibantu teman juga untuk mempromosikan. Kadang, pelanggan juga ikut merekomendasikan temannya untuk menyewa ke tempat saya," ujarnya.
Biasanya, kata dia, pelanggan yang banyak menyewa saat hari libur, selesai lebaran Idul Fitri dan Agustus.
"Dalam sekali penyewaan, paling banyak mendapatkan Rp 2.500.000," sebutnya.
Adapun alat yang disewakan di antaranya, tenda kapasitas 2 dan 4 orang, carrier + rain cover, batrai cas, nesting, matras, headlamp, lampu tenda, sleeping bag, kompor, power bank dan trekking pole.
"Untuk tarif sewa per-malam setiap alat beda-beda. Mulai dari Rp 5.000 sampai Rp 35.000," ungkapnya.
Syarat dan ketentuan bagi penyewa antara lain jaminan identitas asli berupa KTP atau SIM, booking wajib DP 50 persen, keterlambatan pengembalian dianggap memperpanjang waktu sewa, kerusakan atau kehilangan alat merupakan tanggungjawab penyewa.(*)