Komisi V DPR RI Berkomitmen Perjuangkan Dam Mujur di Pusat

30 Juni 2022 17:00

GenPI.co Ntb - Sebagai wujud keseriusan dalam merealisasikan bendungan atau Dam Mujur, rombongan Komisi V DPR RI melakukan kunjungan kerja spesifik ke Kabupaten Lombok Tengah (Loteng).

Komisi V bakal mendorong Kementerian PUPR untuk segera membangun Dam Mujur yang telah diwacanakan sejak puluhan tahun silam.

Ketua rombongan Komisi V Andi Iwan Darmawan Aras mengaku, ada beberapa tahapan dalam proses pembangunan. Pemerintah pusat sendiri telah melakukan proset larap dan desain yang sudah ada pada 2015 lalu.

BACA JUGA:  Layani Difabel, Disdukcapil Mataram Siapkan Kendaraan Khusus

"Tinggal melakukan review sebagai dasar penganggaran ke depannya," katanya kepada GenPi.co NTB Kamis (30/6).

Adapun permasalah sosial yang timbul, Pemerintah Kabupaten Loteng telah menyatakan komitmen untuk menyelesaikan pembebasan lahan.

BACA JUGA:  Juli, Tiket WSBK Mulai Dijual

Persoalan pembebasan lahan sendiri masih ada satu desa yang sedang tahap mediasi. Melihat komitmen pemerintah kabupaten dan tokoh masyarakat diharapkan pembebasan lahan bisa diselesaikan.

"Terkait sumber pendanaan menjadi tanggung siapa, apakah pemerintah kabupaten, provinsi atau pusat belum dipastikan. Namun, kami harapkan ini menjadi tanggung jawab pemerintah pusat," ujarnya.

BACA JUGA:  Lewat Surabaya, Pengusaha NTB Ekspor Biji Mete Rp200 Miliar

Terlebih, kata Andi Iwan, Bendungan Mujur ini akan diperjuangkan menjadi proyek strategis nasional.

"Biasanya, proses pembangunan bendungan memakan waktu paling tidak 3 sampai 5 tahun," terangnya.

Meski begitu, pihaknya berharap proses pembangunan segera dimulai sehingga waktu tunggu penganggaran tidak terlalu lama.

"Proses penganggaran paling cepat itu pada 2023. Kami pun berharap di 2024 pembangunan tahap awal dimulai, minimal di wilayah tapak bendungan," ucapnya.

Sementara itu, Direktur Bendungan dan Danau Ditjen SDA Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Airlangga Mardjono mengaku, melihat dukungan dari pemerintah, tokoh masyarakat dan Komisi V merupakan suatu kemajuan yang luar biasa.

"Dukungan ini menginspirasi kita untuk segera merealisasi Dam Mujur," akunya.

Menurut dia, dari seluruh tahapan ada yang belum terlaksana seperti halnya larap. Diharapkan, akhir tahun ini sudah selesai.

Pihaknya menjelaskan, belum menghitung total anggaran untuk pembangunan Dam Mujur. Namun, untuk konstruksinya diperkirakan berkisar di angka Rp1,6 triliun.

Redaktur: Febrian Putra Reporter: Ahmad Sakurniawan

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co NTB