GenPI.co Ntb - Pendapatan atas Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) Lombok Tengah, tembus Rp20.277.535.178 atau lebih dari target.
Untuk 2021, Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bapenda) menetapkan target Rp18 miliar.
Kepala Bapenda Lombok Tengah Jalaludin mengatakan, capaian BPHTB ini menjadi penyumbang terbesar pendapatan di 2021.
"Perolehan itu sama dengan 100,12 persen," ujarnya kepada GenPi.co NTB, Selasa (7/12/2021).
Meski begitu, pihaknya optimistis dari 11 jenis pajak dan retribusi yang dikelola semuanya bisa sesuai harapan.
Untuk target Bapenda lanjutnya, di 2021 ini sebesar Rp78.130.219.700.
Jalal berkata, sampai dengan 30 November 2021 sudah diangka Rp56.920.595.248 atau 72,58 persen.
Namun, jumlah itu belum masuk pendapatan dari pajak hiburan World Superbike (WSBK).
"Termasuk pajak dari hotel dan restoran. Belum masuk," ujarnya.
Mantan Kepala DPMD Loteng ini yakin, jika pendapatan dari WSBK masuk maka capaian bisa melampaui target. (wawan/*)