GenPI.co Ntb - Sudah dua minggu terakhir pedagang di pasar Renteng gelap-gelapan. Pasalnya, listrik yang ada di lapak pasar padam. Mereka pun mencari alternatif untuk agar bisa menerangi dagangan.
Pemerintah setempat pun sampai dengan saat ini masih mencari tahu penyebab padamnya aliran listrik di pasar yang megah tersebut.
Sekda Lombok Tengah (Loteng) Lalu Firman Wijaya mengatakan, pihaknya pernah memperbaiki kerusakan yang ada di pasar Renteng yang diduga membuat listrik padam.
Firman mengaku, meski sudah dilakukan perbaikan, namun lampu di pasar kembali tidak berfungsi.
“Kemarin kerusakan di pasar Renteng ini sudah coba kami perbaiki. Penyebab utama dari padamnya lampu ini yang belum kami ketahui," katanya kepada GenPi.co NTB, Senin (30/5).
Dugaan sementara, kata dia, sepertinya ada kelebihan beban untuk penggunaan listrik di pasar Renteng yang dilakukan oleh para pedagang.
Ditegaskan bahwa untuk membuktikan adanya kelebihan beban untuk penggunaan listrik di pasar Renteng, dinas terkait saat ini sedang melakukan penelusuran.
"Kuat dugaan daya listrik yang sudah disiapkan oleh pemerintah tidak sebanding dengan penggunaan listrik oleh pedagang," ujarnya.
Ditekankan, kelebihan daya ini bisa saja disebabkan karena penggunaan alat dan berbagai hal lainnya di lokasi pasar yang dilakukan oleh para pedagang.
Pihaknya mengaku akan menurunkan tim ahli untuk menemukan akar masalah padamnya lampu tersebut.
“Memang kami sudah siapkan gennset, namun itu hanya digunakan untuk keadaan darurat,” terangnya.(*)