GenPI.co Ntb - Jembatan di Dusun Pemoles, Desa Batu Jangkih, Kecamatan Praya Barat Daya, Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) direncanakan mulai dikerjakan pada pekan depan.
Jembatan di daerah ini cukup dibutuhkan, sempat viral karena ada ibu hamil yang berusaha menyeberang untuk melahirkan ke puskesmas.
Sekda Pemkab Loteng Lalu Firman Wijaya mengatakan, perkiraan dana yang dibutuhkan untuk pengerjaan mencapai jutaan rupiah.
Untuk sumber anggaran sendiri, pihaknya berencana untuk mengumpulkan secara gotong royong.
"Insyaallah pada Rabu mendatang kami sudah mulai turunkan alat untuk proses pengerjaan," katanya kepada GenPi.co NTB Jumat (27/5).
Pengerjaannya pun nantinya akan dilakukan secara gotong royong bersama warga sekitar.
Sementara itu, Kepala BPBD Loteng Ridwan Makruf mengatakan, untuk memudahkan pengerjaan jembatan akan diturunkan alat berat.
"Jalan menuju jembatan perlu diratakan dulu untuk memudahkan material masuk menuju jembatan," jelasnya.
Pihaknya mengaku, pengerjaan jembatan ini merupakan prioritas Pemkab Loteng. Mengingat, ratusan Kepala Keluarga (KK) terisolir lantaran putusnya jembatan tersebut.
"Kalau tidak salah sekitar 300 KK yang terisolir. Makanya pengerjaan jembatan ini merupakan prioritas," ungkapnya.
Ridwan pun mengaku sangat prihatin dengan kondisi masyarakat Dusun Pemoles yang harus menyeberangi sungai untuk ke wilayah luar.(*)