GenPI.co Ntb - Jajaran di Pemprov NTB bergerak cepat mengantisipasi bencana susulan. Setelah melihat kondisi banjir di Lombok Barat, masyarakat diminta meningkatkan kewaspadaan.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD ) Provinsi NTB Sahdan mengatakan, banjir yang terjadi saat ini dampak dari fenomena La Nina yang melanda wilayah Lombok beberapa pekan terakhir.
"Fenomena berupa angin kencang dan hujan lebat yang berpotensi menyebabkan terjadinya bencana banjir, tanah longsor dan angin puting beliung," katanya kepada GenPi.co NTB, Senin (6/12)
Ia mengingatkan kepada masyarakat untuk terus waspada terhadap dampak dampak dari La Nina tersebut.
“Masyarakat tetap waspada terhadap cuaca ekstrem,"ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Provinsi NTB H Ahsanul Khalik mengatakan, ada beberapa daerah yang harus ditingkatkan kewaspadaannya.
Di Kota Mataram wilayah Turida, Sweta, Babakan, Abian Tubuh, Pagutan sampai Sekarbela.
Selanjutnya sepanjang Pantai Pondok Perasi, Bintaro dan Tanjung Karang waspada naiknya air laut.
“Di Lombok Utara antisipasi di Pusuk, potensi terjadi longsor,” katanya.
Di Lombok Barat, kata Khalik, selain di dua kecamatan yaitu Gunungsari dan Batu Layar, ia mengingatkan potensi banjir Rob di Kuranji dan Sekotong.
Sedangkan di Kabupaten Lombok Tengah perlu mewaspadai wilayah selatan dan kemungkinan longsor di bagian utara Batu Keliang.
Sementara di Lombok Timur, masyarakat di sekitar Sambelia agar mewaspadai air dari atas perbukitan.(asror/*)