Menko PMK Soroti Tingginya BBLR di Provinsi NTB

05 Desember 2021 19:00

GenPI.co Ntb - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyoroti masalah Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) di Provinsi NTB yang masih cukup tinggi.

Mengacu data Dinas Kesehatan Provinsi NTB, BBLR sepanjang tahun 2021 sebanyak 2.361 bayi. Dari jumlah tersebut, angka kematian BBLR cukup tinggi,  hingga  September 2021 sebanyak 210 bayi. 

“Satu faktor penyebab banyaknya BBLR di Provinsi NTB adalah pernikahan di bawah umur yang masih marak dilakukan," katanya, Sabtu (4/12) saat berkunjung ke RSUD Provinsi NTB.

BACA JUGA:  Program 1000 Cendekia untuk Anak NTB Berprestasi

“Karena rahimnya belum siap mengandung, dan kemudian banyak melahirkan bayi dengan berat badan rendah,” sambungnya.

Menurut Menko PMK, untuk menangani BBLR dan menyelamatkan nyawa bayi baru lahir, perlu dilakukan sosialisasi sejak sebelum pernikahan.

BACA JUGA:  MotoGP Hingga Motocross Masuk Kalender Pariwisata NTB 2022

Ia meminta pemerintah daerah untuk menaruh perhatian khusus untuk mensosialisasikan usia pernikahan matang. Edukasi tentang asupan gizi sehat kepada calon pengantin. Dan, mengampanyekan bayi lahir sehat.

"Saya mohon perhatian betul. Penanganan kelahiran bayi ini perlu dilakukan sosialisasi intensif,” pintanya.

BACA JUGA:  Angka Kematian Ibu dan Anak di NTB Jadi Perhatian PPI

Lebih lanjut, mulai dari promosi kampanye tentang bayi lahir sehat, kemudian mencegah kemungkinan terjadinya bayi lahir tidak sehat, sampai penanganan di Rumah Sakit agar bayi bisa selamat.

"Bagaimanapun, menyelamatkan nyawa dari jabang bayi itu mutlak untuk dilakukan. Karena itu anugerah dari Tuhan," imbuhnya.

Dalam kunjungannya di RSUD Provinsi NTB, Muhadjir mengecek unit layanan Family Parenting yang khusus untuk melayani keluarga dengan anak stunting.

Di unit tersebut, BBLR dan anak stunting mendapatkan perawatan dan dipantau perkembangannya hingga  berat badannya normal. 

Muhadjir mengapresiasi adanya unit layanan yang menangani BBLR dan anak stunting di RSUD Provinsi NTB.(*)

Redaktur: Febrian Putra

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co NTB