GenPI.co Ntb - Memasuki 23 Ramadan, himpunan pengusaha muda Indonesia (Hipmi) NTB menggelar doa bersama anak yatim dan penghafal Quran di Ponpes Islahuddiny Kediri.
Doa bersama ini sekaligus bagian dari dukungan moril untuk Ketua Umum Hipmi Mardani Maming yang tengah terbelit masalah.
"Saya secara khusus meminta bantuan ke Haji Sulhan untuk acara doa bersama ini dapat ditujukan kepada Ketua Umum Hipmi," kata Ketua Hipmi NTB Putu Dedy Saputra, Minggu (24/4) malam.
Dedy melanjutkan, doa bersama ini bagian dari usaha supaya Mardaning Maming diberi kekuatan menghadapi segala cobaan. Sebagai tokoh muda nasional tak dapat lepas dari segala problem.
"Ada persoalan yang dikaitkan dengan Pak Mardani Maming yang sebenarnya sudah tak relevan," sambungnya.
Pria ramah ini menambahkan, persoalan yang dihadapi Mardani Maming hari ini memunculkan solidaritas dan dukungan dari seluruh pengurus Hipmi di daerah. Dia yakin masalah yang terjadi dapat segera berakhir.
"Kami solid dan akan terus memberi dukungan untuk ketum," ucapnya.
Pengasuh Ponpes Ishlahuddiny H Sulhan Mukhlis mengatakan, dia mengumpulkan para penghafal Quran untuk menghatamkan 30 juz dalam satu malam. Setiap santri membaca 1-2 juz hingga 30 juz atau khatam 3-4 kali dalam malam 23 Ramadan ini.
"Adapun niat mengkhatamkan Quran dari para hafiz ini untuk mendoakan Ketum BPP Hipmi Mardani H Maming semoga dimudahkan dan diberi kekuatan serta kesuksesan sebagai tokoh muda nasional," katanya.
Mardani Maming, kata Sulhan, sebagai tokoh nasional tak menutup kemungkinan banyak yang menghalangi atau mencoba menjegal karirnya. Selain Ketua Hipmi, posisi Mardani Maming saat ini adalah Bendahara Umum PBNU.
"Semoga doa doa para hafiz mampu meringankan beban Ketum Maming," tambahnya.(*)