Investasi Kian Menggeliat, Bupati KSB Ingatkan Warganya

14 Maret 2022 09:00

GenPI.co Ntb - Investasi di lingkar tambang di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) terus menggeliat.

Bupati KSB H W Musyafirin mengingatkan, supaya masyarakat mempersiapkan diri dengan hadirnya investasi-investasi baru di daerah ini.

Hla tersebut disampaikan saat pelatakan batu pertama perusahaan beton, PT Sumbawa Apsara Beton.

BACA JUGA:  Pembangunan Smelter Diperkirakan Serap 2.000 Tenaga Kerja

Perusahaan yang terletak di Desa Benete, Kecamatan Maluk, ini akan turut serta dalam pembangunan di kabupaten termuda di Pulau Sumbawa ini.

Dalam laporannya Kris Sukardi, General Manager Operasional PT Sumbawa Apsara Beton mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu perusahaan ini, mulai dari proses awal tiga bulan sebelumnya hingga sampai pada proses peletakan batu pertama.

BACA JUGA:  Maret, Ground Breaking Smelter Dimulai

Dijelaskan, untuk tahap awal pembangunan pabrik akan menyerap tenaga kerja lokal sebanyak 300 orang dengan persentase lima puluh persen laki-laki dan lima puluh persen perempuan.

“Bila pekerja belum ada skill, maka akan dibekali dengan pelatihan di BLK,” tuturnya.

BACA JUGA:  Bahas Smelter dengan Masyarakat, Begini Penjelasan Gubernur NTB

Hal lainnya, kris juga menyampaikan terkait dengan komitmen perusahaan akan merekrut sebanyak 80 persen tenaga lokal Maluk, Jereweh, dan Sekongkang.

Selain itu, bentuk komitmen perusahaan ke masyarakat, maka dana Corporate Social Responsibility (CSR) atau tanggung jawab sosial perusahaan akan dimaksimalkan dan diprioritaskan sepenuhnya untuk membangun daerah dan masyarakat.

“Kami dari perusahaan akan maksimal membangun daerah ini ke depan,” imbuhnya.

Bupati KSB H W Musyafirin menyampaikan perusahaan-perusahaan lain yang memenangkan tender di smelter PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) segera membangkitkan ekonomi masyarakat.

Dan kepada perusahaan yang berinvestasi di KSB agar terus bersinergi untuk mensejahterakan masyarakat KSB, karena masyarakat KSB cukup terbuka.

Dia juga berpesan kepada perusahaan agar jangan mengecewakan masyarakat.

“Saya minta perusahaan supaya menggunakan bahan baku lokal dari Sumbawa Barat untuk membangun dan berproduksi, tetapi dengan catatan kualitas harus tetap dijaga," katanya.

Selain bahan baku lokal, Bupati meminta perusahaan agar memanfaatkan tenaga kerja lokal dengan memberikan pelatihan sebelum bekerja.

Dia berharap kepada masyarakat dan pemuda supaya bisa bersiap- siap dengan skillnya, karena investasi sudah banyak berdatangan ke KSB.

“Stop kita memakai cara-cara yang dulu, siapkan diri, ikut pelatihan dan maksimal dalam bekerja,” tegasnya.(*)

Redaktur: Febrian Putra

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co NTB