GenPI.co Ntb - Jumlah tenaga kerja asal Lombok Tengah (Loteng) yang diserap untuk terlibat di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika mencapai 506 orang.
Bupati Loteng Lalu Pathul Bahri berharap akan lebih banyak lagi tenaga lokal yang terserap ke depannya.
Mengingat, berbagai pelatihan telah diberikan kepada masyarakat Loteng agar mumpuni untuk bekerja di KEK Mandalika.
Pathul mengaku, keberadaan KEK Mandalika dan Sirkuit Mandalika telah membawa dampak yang luar biasa bagi pertumbuhan ekonomi.
Bahkan, efek dari KEK Mandalika juga berdampak terhadap pedagang sayur mayur.
"Saat ini banyak sayur mayur di drop ke Mandalika," katanya, kepada GenPi.co NTB, Rabu (9/3).
Untuk itu, Pathul meminta mulai dari level paling bawah mulai berbenah untuk menyuplai kebutuhan di Mandalika.
Diakui, tiket MotoGP saat ini sudah terjual sekitar 52 ribu.
Untuk warga lokal, sekarang bisa membeli tiket dengan harga Rp 200 ribu.
"Mari ikut berpartisipasi mendukung event MotoGP dengan membeli tiket," ujarnya.
Disampaikan, seluruh hotel di Loteng sudah penuh dipesan sehingga masyarakat diminta untuk mempersiapkan homestay.
Pathul membayangkan, perputaran uang di Loteng akan melimpah dan itu berdampak terhadap pendapatan daerah.
Artinya, jika pendapatan daerah meningkat otomatis berbagai pembangunan di Loteng bisa dikerjakan.(*)