GenPI.co Ntb - Kabupaten Dompu dalam waktu dekat akan kebanjiran uang triliunan.
Informasi heboh ini muncul dari YouTube Sahabat Petani yang disampaikan Kadis Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Dompu, Muhammad Syahroni, Senin (28/2).
Syahroni menyebut, uang dalam jumlah besar seperti ini akan memberikan banyak keuntungan bagi masyarakat dan daerah.
Dijelaskan, uang triliunan rupiah yang akan beredar itu adalah hasil dari panen jagung para petani daerah ini dari musim tanam periode bulan Oktober 2021 hingga bulan Januari 2022.
Mereka akan panen sekitar akhir bulan Maret hingga awal bulan April 2022.
Berikutnya dijelaskan dengan merilis penyampaian dari Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Provinsi NTB, realisasi tanam jagung di Kabupaten Dompu di bulan Oktober 2021 hingga bulan Januari 2022 seluas 55.883 hektare yang tersebar di delapan kecamatan dan luas panen diperkirakan seluas 30.946 hektare.
“Dari luasan panen jagung tersebut bila dihitung dengan hasil 7 ton tiap hektare maka total ada 391.181 ton dengan harga HPP jagung sebesar Rp. 3.150 tiap kilogram akan diperoleh uang sebesar 1,2 Triliun," katanya.
"Jumlah uang ini yang melebihi APBD Kabupaten Dompu yang hanya mencapai 1,1 Triliun lebih," sambungnya.
Berikutnya lagi dijelaskan oleh chanel YouTube Sahabat Petani tersebut dengan kembali mengutip pernyataan Kadis Pertanian dan Perkebunan Provinsi NTB, harga jagung saat ini masih aman dan stabil.
Harga jagung sangat ditentukan oleh kadar air, bila kader air bisa mencapai 14 persen harga jagung bisa mencapai Rp. 3.500 – 4.500 bahkan bisa mencapai Rp. 5000.
Menutup pemaparannya, chanel tersebut menyampaikan harapan agar harga jagung terus stabil sehingga dapat memberikan keuntungan yang besar bagi masyarakat dan daerah.(*)