GenPI.co Ntb - Tumpukan sampah di pertigaan pasar seni, atau jalan menuju Pantai Mandalika membuat Wakil Gubernur NTB Sitti Rohmi Djalilah geram.
Wagub bahkan sampai adu mulut, dengan karyawan retail modern itu saat menanyakan asal muasal sampah.
Orang nomor dua di NTB ini, sampai mengancam menutup retail tersebut jika masih membiarkan tumpukan sampah.
Dalam unggahan video YouTube ini, Wagub meminta karyawan retail bertanggung jawab atas tumpukan sampah.
Tujuan Wagub ke Mandalika pada Jumat 11 Februari kemarin, untuk sidak sampah liar di kawasan itu.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Lombok Tengah Supardiono mengatakan, masalah sampah di Desa Kuta sudah ada kelompok kebersihan sampah yang dibentuk.
Dia mengaku, sejauh ini belum ada informasi dari Pemerintah Desa Kuta ke DLH untuk membantu menangani sampah di pertigaan Pasar Seni.
"Kalaupun dibutuhkan, kami siap terjunkan armada," katanya kepada GenPI.co NTB, Sabtu (12/2/2022).
Pihaknya mengaku, pada Jumat kemarin telah membersihkan sampah di jalan Mawun.
Hanya saja, pihaknya tidak ada terima laporan tumpukan sampah di jalan menuju Pantai Mandalika.
Saat koordinasi dengan Sekretaris Desa Kuta beberapa waktu lalu, pihak desa menyatakan telah membuat kelompok yang menangani sampah.
"Kalau memang pihak desa membutuhkan, kami siap bantu," ujarnya.(*)