GenPI.co Ntb - Lanjutan Liga 3 Nasional mempertemukan Perslobar dengan Persida (Sidoarjo) berlanjut di Stadion Benteng Tangerang, Kamis (10/2).
Pertandingan ini berakhir imbang setelah Persida menyamakan skor di menit 80 melalui titik putih. Skor 1-1 bertahan hingga peluit panjang.
Jalannya pertandingan di babak pertama kedua tim bermain terbuka. Silih berganti serangan dilakukan.
Beberapa tembakan diarahkan ke gawang. Namun, hingga paruh pertama usai skor kacamata tetap bertahan.
Memasuki babak kedua, Perslobar mulai menggempur Persida Sidoarjo.
Upaya ini membuahkan hasil, ketika menit 60 gol dibuat oleh Rudi Hartono.
Tak ingin kalah, Persida kemudian giliran menyerang pertahanan Perslobar. Usaha tersebut kandas dengan solidnya lini belakang Perslobar.
Petaka datang di menit 80, saat Persida melakukan serangan balik salah satu pemain Perslobar handball di kotak terlarang.
Wasit pun menunjuk titik putih, tanpa kesalahan pemain Persida menceploskan bola.
Kedudukan imbang, kedua tim terus melancarkan serangan demi meraih poin sempurna.
Dan wasit meniup peluit pertanda berakhirnya babak kedua dengan skor tidak berubah 1-1.
Ketua Askab PSSI Kabupaten Lombok Barat H Arbain Ishak mengatakan, untuk diketahui bersama tadi skuad Perslobar pada saat melawan Persida Sidoarjo yang hadir bermain hanya 12 pemain, 11 di antaranya pemain inti dan satu pemain cadangan.
"Karena banyak pemain tidak berani kita mainkan karena pemain yang lain dalam keadaan kurang fit atau kurang sehat," katanya.
Manager Perslobar ini juga menyebut, Pasukan Tripat akan main lagi untuk pertandingan ketiga pada hari minggu, 13 Februari mendatang.
.
"Mudah-mudahan dengan hasil minimal imbang besok, kita melawan Belitong FC (Bangka Belitung) bisa lolos ke Putaran kedua Liga 3 Nasional," katanya.
"Karena kita tahu Persida Sidoarjo sudah kalah melawan Belitong FC (Bangka Belitung) 0-2 dan Persida Sidoarjo poinnya hanya satu," sambungnya.(*)