Sambut Event Internasional, Kader Siaga Rabies Diluncurkan

11 Februari 2022 01:00

GenPI.co Ntb - Peluncuran Kader Siaga Rabies (Kasira) diharapkan program ini dapat membebaskan NTB dari penyakit anjing gila atau Rabies.

NTB bersiap dengan deretan event internasional sepanjang tahun dan ini membutuhkan citra dan syarat kondisi yang mendukung terselenggaranya perhelatan akbar tersebut. 

Karena itu Pemprov NTB dan Kementerian Pertanian RI melalui Dirjen Peternakan Kementerian Peternakan RI meluncurkan program Kader Siaga Rabies (Kasira).

BACA JUGA:  Tes Pramusim, Bang Zul Nyatakan Siap 100 Persen

Gubernur Zulkieflimansyah menyatakan, hampir saja gelaran MXGP di Sumbawa tak bisa digelar.

Ada hal hal kecil yang membuat Sumbawa tak eligible menjadi host event internasional.

BACA JUGA:  338 Marshal Terlibat dalam Tes Pramusim MotoGP

Bang Zul panggilan akrab orang nomor satu di NTB ini juga mengatakan, hewan seperti anjing sangat membantu manusia pekerjaan manusia namun harus diperhatikan pula kesehatannya agar tak menjadi ancaman bagi manusia sendiri. 

Direktur Kesehatan Masyarakat Veteriner Samsul Maarif mewakili Dirjen Peternakan Kementerian Peternakan RI menjelaskan, Kasira yang kadernya berbasis pemberdayaan masyarakat akan lebih masif dalam pembebasan dan pengendalian Rabies. 

BACA JUGA:  Mantap, Pemprov NTB Raih Penghargaan Pelayanan Publik

"Sejak 2021 kita sudah mulai di Sumbawa dan beberapa daerah yang terdapat kasus Rabies dimulai dengan sosialisasi dan strategi One Health yang melibatkan banyak stakeholder di masyarakat," katanya.

Dikatakan, dalam pembebasan Rabies, pola kerja Kasira diharapkan dapat mempercepat pelaporan kasus dan penanganan seperti vaksinasi hewan dan penyebarluasan informasi terkait penyakit ini. 

Menurut data WHO hampir 95 persen kasus kematian akibat Rabies terjadi di Asia dan Afrika.

Di NTB sejak 2019 telah terjadi 735 kasus yang dimulai di Sumbawa dan menyebar ke kabupaten Bima dan Dompu. 

“Untuk itu Kementerian Pertanian berharap, pilot project yang dimulai di lima Kecamatan di Pulau Sumbawa akan membebaskan daerah tersebut dari Rabies," bebernya.

"Tentu dengan kaidah kesejahteraan hewan sesuai undang undang tentang peternakan," tambahnya.(*)

 

Redaktur: Febrian Putra

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co NTB