GenPI.co Ntb - Provinsi NTB bakal menjadi tuan rumah rapat kerja nasional (Rakernas) Majelis Buddhayana Indonesia (MBI) yang digelar pada awal Maret mendatang.
Terkait rakernas ini, Gubernur NTB Zulkieflimansyah menerima silaturahim dari Komunitas Budha NTB yang membahas rencana pertemuan tersebut.
"Dengan senang hati kami akan menjadi tuan rumah. Dan kami siap membuka secara langsung acara tersebut, " katanya melalui rilis yang diterima GenPI.co, Selasa (8/2).
Bang Zul, sapaan akrabnya, menganjurkan kepada penyelenggara acara untuk tidak hanya memanfaatkan hotel saja sebagai lokasi digelarnya berbagai Raker.
Dia menyarankan menggunakan berbagai tempat wisata di alam terbuka menjadi alternatif.
"Menggelar acara tak hanya di ruang tertutup, tetapi juga di ruang terbuka. Di bawah sinar matahari supaya tempat masyarakat juga hidup,” sarannya
Alasan Bang Zul, hal ini dapat menghidupkan langsung perekonomian masyarakat di lokasi tempat wisata tersebut digelar.
Sekaligus dapat mempromosikannya kepada setiap peserta yang berasal dari berbagai daerah dan negara.
Ketua Majelis Buddhayana Indonesia Metawadi mengatakan, rakernas tersebut direncanakan akan digelar 2-5 maret di Hotel Aruna Mataram.
Peserta berjumlah 150 orang dari 26 Provinsi juga dijadwalkan akan mengunjungi Senggigi dan Gili Trawangan.
“Kami mendukung himbauan Gubernur tersebut. Dengan memanfaatkan tempat wisata sebagai lokasi berlangsungnya raker dapat memberikan suasana baru bagi para peserta. Bisa juga sebagai ajang promosi wisata," tandasnya.
Untuk diketahui, Majelis Buddhayana Indonesia sendiri adalah majelis umat Buddha di Indonesia.
Majelis ini didirikan oleh Y.M. MNS Ashin Jinarakkhita pada hari Asadha 2499 BE tanggal 4 Juli 1955 di Semarang. Dan kini majelis ini telah ada di 26 Provinsi se Indonesia salah satunya di NTB.(*)