Mengenal Teknologi Sirkuit Mandalika Hingga Safety Car

04 Februari 2022 08:00

GenPI.co Ntb - Balapan MotoGP, merupakan satu dari olahraga yang sangat padat modal.

Hampir semua item MotoGP adalah prototype, yang hanya dibuat dan dipakai untuk ajang ini saja

Lalu bagaimana dengan sirkuitnya MotoGP? Contohnya, Sirkuit Mandalika.

BACA JUGA:  Jelang MotoGP Mandalika, Kamar Hotel Baru 54 Persen Terisi

Ternyata sirkuit di Lombok Tengah ini, menggunakan gravel untuk menggantikan air fence.

Sirkuit Mandalika, memiliki gravel dengan kedalaman 30 sentimeter.

BACA JUGA:  278 Bus Gratis Disiapkan untuk Penonton MotoGP

Gravel ini, selalu digemburkan agar tetap aman bagi rider ketika terjatuh.

Tidak hanya itu, Sirkuit Mandalika juga menggunakan concrete wall.

BACA JUGA:  Harga Baju Pembalap MotoGP Rp70 Juta, Apa Kelebihannya?

Concrete wall ini, dipakai untuk menggantikan rail guard atau pagar pengaman.

Concrete wall yang digunakan Sirkuit Mandalika, juga dilengkapi tire barrier.

Itu untuk menjaga motor, dan melindungi penonton dari kecelakaan.

Di Sirkuit Mandalika, nanti juga hadir safety car mobil listrik BMW 330E M Sport dan X3 XDriver.

Kedua safety car tersebut, hadir dengan teknologi state of the art.

Serta kombinasi mesin bensin, dan motor listrik yang menghasilkan efisiensi terbaik di kelasnya.

Safety car sendiri, punya peranan penting dalam jalannya ajang balap MotoGP.

Selain menandakan balapan akan dimulai, safety car juga bertugas untuk mengecek kondisi sirkuit.

Pengecekan dilakukan meliputi apakah ada oli tercecer, atau benda lain yang membahayakan pembalap.

Pengemudi dan navigator, terhubung langsung dengan race direction untuk melaporkan kondisi sirkuit.

Saat lap pertama berlangsung, safety car mengikuti jalannya balapan.

Lantaran lap pertama ini, cukup krusial dan rentan terjadi insiden.

Setelah pembalap melewati lap pertama, baru safety car kembali ke pit.(*)

Redaktur: Zainal Abidin

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co NTB