GenPI.co Ntb - Eli Saomaeni, gadis 23 tahun asal Lingkungan Sekaranyar Kelurahan Sekarteja Lombok Timur mengidap tumor kulit di wajahnya sejak puluhan tahun.
Penyakit tumor kulit yang dideritanya semakin membesar, menutupi sebagian wajahnya.
Eli sendiri, sudah beberapa kali ke dokter untuk tindakan medis. Bahkan dia telah menjalani tindakan operasi ke Pulau Bali.
Operasi pertama saat masih kelas empat SD, kemudian operasi kedua ketika dia kelas lima SD.
“Sudah tiga kali operasi, terakhir 2019,” kata orang tua Eli, Qoriatur Saumi, Jumat (28/1/2022).
Dalam menjalani operasi maupun perawatan, keluarga Eli hanya mengandalkan BPJS Kesehatan, donatur dan bantuan dari pemerintah.
Namun sejak operasi terakhir, Eli mengaku sudah tak ada lagi bantuan, sehingga pengobatannya saat ini terkendala biaya.
“Sekarang semakin besar sampai menutup mata anak saya,” ujarnya.
Kondisi Eli yang semakin parah, membuat orang tuanya bertekad untuk operasi keempat kalinya.
Akan tetapi operasi itu, tak bisa dilakukan lantaran terkendala Covid-19 dan juga biaya.
“Akibat biaya makanya belum bisa lakukan operasi lagi,” ujarnya.
Saumi yang kesehariannya tukang jahit itu, berharap pemerintah bisa membantu proses percepatan operasi anaknya dan biaya makan minum selama di Bali nanti.
Lurah Sekarteja Zulkifli menyampaikan, pihaknya telah berkoordinasi dengan berbagai pihak mencarikan biaya dan pengobatan Eli.
Termasuk di Pemkab Lombok Timur, untuk membantu biaya hidup Eli dan keluarga selama berobat di Bali.
“Sudah berkoordinasi dengan berbagai pihak. Terakhir saat operasi ketiga kita dapat biaya Rp4 juta dari pemkab,” ujarnya.(*)