NTB Ekspor Ribuan Tas Ketak ke Saudi Arabia

19 November 2021 02:00

GenPI.co Ntb  - Sebanyak 37.944 ribu tas Ketak diekspor Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Ribuan tas itu dikirim dari Pelabuhan Lembar ke Surabaya menuju kota Riyadh Arab Saudi.

Kerajinan tas Ketak yang dikirim ke Arab Saudi ini merupakan produk lokal yang melibatkan sekitar 700 perajin asal Lombok Tengah dan Lombok Barat.

Gubernur NTB Zulkieflimansyah mengatakan, ekspor ini bentuk dari kepastian pasar produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Tanpa ekspor ke luar negeri, produk lokal NTB tidak akan pernah meningkat penjualannya.

Sebab, kegiatan ekspor selalu membutuhkan ribuan hingga ratusan ribu produk. Alhasil, multi efeknya para pelaku UMKM akan semakin bergairah memproduksi produk.

"Ekspor kunci meningkatkan nilai jual produk UMKM. Ini juga bagian dari upaya mendorong pertumbuhan ekonomi semakin besar," ujarnya di Gedung STIPark NTB dikutip dari laman resmi Pemprov NTB, Kamis(18/11/2021).

Menurut Bang Zul biasa ia disapa, dengan eskpor kerajinan tas Ketak ini diharapkan menjadi pemicu bagi produk kerajinan lain agar bisa merambah pasar negara lain.

Ekspor juga sebagai bukti NTB bukan hanya memproduksi kerajinan tas, tetapi juga mampu menciptakan mesin-mesin canggih yang bisa bersaing dengan negara maju lain.

"Mudah-mudahan ekspor semakin meningkat. Semoga ke depan, bukan hanya tas tapi juga bisa mengekspor yang lain," ujarnya.

Kerajinan tas Ketak merupakan kerajinan berbahan utama tanaman Ketak. Tanaman ini adalah sejenis rumput liar yang merusak tanaman lain dan biasanya menjulur ke pohon-pohon.

Untuk pembuatan, pengrajin mengombinasikan dengan rotan. Selain menjadi tas, tanaman ini juga dibuat untuk peralatan rumah tangga seperti alas piring, alas gelas, maupun tempat aksesoris.(*)

Redaktur: Zainal Abidin

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co NTB