GenPI.co Ntb - Dinas Koperasi Perindustrian dan UKM Kota Mataram, menyiapkan puluhan pelaku usaha kecil ikut dalam bazar MotoGP.
Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan UKM Kota Mataram Dedi Supriadi mengatakan, pelaku UMKM yang disiapkan dalam bazar MotoGP sekitar 60 orang.
"Jumlah itu meningkat dua kali lipat dibanding World Superbike (WSBK) 19-21 November 2021 yang hanya 20 pelaku UMKM," katanya.
Dedi mengatakan, untuk UMKM yang akan dilibatkan saat ini masih dalam tahap pendataan.
Namun sesuai dengan pemprov, pelaku UMKM yang dilibatkan 80 persen dari kuota adalah UMKM hasil olahan pangan atau kuliner.
"Sedangkan 20 persennya diambil dari pelaku UMKM kerajinan dan pakaian," katanya.
Untuk pelaku UMKM hasil kerajinan, di antaranya akan melibatkan pengrajin mutiara, emas dan perak.
Sedangkan untuk pakaian dilibatkan pelaku usaha tenun, kain Sasambo dan pakaian khas yang bisa menjadi oleh-oleh penonton.
"Hasil kerajinan cukli, kemungkinan tidak dilibatkan sebab jika melihat pengalaman saat WSBK," katanya.
Sementara itu, pelaku UMKM kuliner yang akan diikutsertakan dalam bazar MotoGP adalah UMKM yang sudah legal produk.
"Selain itu, pelaku UMKM diprioritaskan ikut serta memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) Mataram, sebab ada juga pelaku UMKM di Mataram tapi ber-KTP luar kota," ujarnya.(Antara/*)