GenPI.co Ntb - Asprov PSSI NTB mengajak pengurus di kabupaten dan kota memperbanyak pertandingan bagi usia muda. Hal ini sebagai salah satu langkah menjaring bibit-bibit unggul.
Ketua Asprov PSSI NTB Mori Hanafi mengatakan, pembinaan pemain usia muda menjadi fokus utama pada program kerja 2022.
“Tujuannya untuk mendapatkan pemain muda berkualitas yang dibina secar berkesinambungan,” katanya, Selasa (18/1) dilansir dari Antara.
Dia memberi contoh Askap PSSI Lombok Barat yang secara konsisten membina atlet sepakbola dengan menggelar secara rutin kompetisi.
Dimulai dari divisi 3, divisi 2, dan dan divisi 1. Mereka memiliki klub sampai jumlahnya 150.
Sehingga ketika seleksi pemain ada begitu banyak pilihan pemain yang dapat dipilih, sehingga siap menghadapi kompetisi dengan skala besar.
Untuk itu, Mori menyebut, pengurus sepak bola di kabupaten dan kota yang lain dapat mengikuti langkah dari Askab PSSI Lobar untuk pembinaan pemain muda.
“Ketika semua pengurus di kabupaten konsisten dengan pembinaan pemain muda ini dampaknya akan bagus bagi perkembangan sepakbola NTB,” imbuhnya.
Diakui oleh Mori dengan semakin banyaknya kompetisi untuk pemain muda, talenta-talenta sepak bola terbaik akan didapat.
Sehingga ketika ada pertandingan sepak bola yang mewakili daerah, tak kesulitan untuk merekrut pemain.(*)