GenPI.co Ntb - Menyambut event MotoGP Maret 2022 nanti, Pemerintah Kota Mataram diminta untuk menyiapkan 25 ribu kamar dari rumah warga.
Jumlah ini, untuk memenuhi kuota 70 ribu tamu yang datang menyaksikan event balap motor itu.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Mataram Nizar Denny Cahyadi mengatakan, melihat kondisi rumah warga maka jumlah itu sulit untuk dipenuhi.
Namun untuk mengatasi persoalan itu, maka solusi yang dilakukan ialah dengan menyiapkan indekos.
"Kriteria dasar antara lain, ada tempat tidur dan kamar mandi serta tempat makan di sekitarnya," katanya kepada GenPI.co NTB, Kamis(13/1/2022).
Dengan memanfaatkan indekos ini, diharapkan bisa menjadi peluang ekonomi bagi masyarakat.
Meski begitu, dia berharap harganya di bawah tarif hotel. Misal, hotel melati tarif Rp125 ribu, rumah penduduk Rp75 ribu-100 ribu per malam.
"Untuk kepastian tarif, akan kami bahas lebih lanjut," katanya.
Untuk pendataan, lurah dan camat akan melakukan sosialisasi. Warga yang memiliki rumah atau kosan yang dinilai layak bisa melapor.
Warga juga bisa mendaftar langsung ke aparat setempat, atau melalui aplikasi yang disiapkan.
Nizar berkata, dari HIN menyebutkan ada atraksi di sekitar penginapan agar bisa menjadi daya tarik bagi para tamu.
"Tapi itu tidak syarat wajib," katanya.(*)