GenPI.co Ntb - Satuan Lalu lintas Polres Lombok Tengah, mencatat sekitar 138 kasus kecelakaan selama 2021.
Dari total kasus tersebut, ada 65 orang korban diketahui meninggal dunia. Korban didominasi pelajar.
Meski begitu, jumlah ini mengalami penurunan daro tahun sebelumnya yang mencapai 150 kasus.
"Sebagian besar korban anak di bawah umur," kata Kasat Lantas Polres Lombok Tengah, AKP Dony Setiawan, kepada GenPi.co NTB, Sabtu (1/1/2022).
Meski jumlah lakalantas di 2020 lebih tinggi, namun jumlah kematian lebih sedikit dibandingkan tahun ini.
"Tahun lalu jumlah kematian hanya 47 orang," ujarnya.
Di 2022, pihaknya akan terus melakukan edukasi lalulintas demi meminimalisir kecelakaan.
Selain itu, pola e-tilang juga sudah siap digunakan.
Penerapan sistem tersebut, untuk meningkatkan ketertiban lalu lintas.
"Tinggal menunggu petunjuk dari Korlantas Polda NTB," katanya.
Saat ini, telah dipasang CCTV di beberapa titik untuk mendukung penerapan e-Tilang ini. (*)