Waspadai Koperasi Tak Sehat

30 Desember 2021 15:30

GenPI.co Ntb - Ada sejumlah koperasi yang disinyalir tak sehat.Dinas Koperasi & Usaha Kecil Menengah (UKM) mengimbau masyarakat senantiasa berhati-hati dengan program yang ditawarkan koperasi.

Kadiskop UKM Masyuri memberikan tips mengenali dan mengidentifikasi koperasi yang sehat.

Dengan begitu masyarakat dapat membangun kemitraan.

BACA JUGA:  Dinas Koperasi Loteng Evaluasi WSBK, Hasilnya Seperti Ini

"Koperasi sendiri dikategorikan menjadi empat klasifikasi, diantaranya koperasi sehat, cukup sehat, dalam pemantauan dan dalam pemantauan khusus" katanya, Rabu (29/12)

Kadiskop menjelaskan selain dua kategori, yakni koperasi sehat dan cukup sehat wajib dan patut di cermati kelembagaannya. 

BACA JUGA:  Dinas Koperasi Loteng Fokus Perbaiki Kualitas Produk UMKM

Disebutan, apabila tidak memiliki laporan yang jelas, neraca kas dari koperasi tersebut minus.

Selisih neraca nilai masih negatif dan pergantian struktur pengurus tidak terlapor berkala ke pemerintah.

BACA JUGA:  Diskop dan UKM Bantah Ada Koperasi Salurkan Sapi

Untuk itu, masyarakat bisa berkonsultasi dan mengecek status koperasi di dinas setempat.

"Contohnya struktur pengurus selalu dilaporkan berkala. Pengurus koperasi juga tidak boleh dalam lingkaran hierarki keluarga,” terangnya.

Jika koperasi tidak melaporkan berbagai dinamika tersebut, maka koperasi tersebut belum dapat beraktivitas.

Selain itu, dia mengingatkan, masyarakat juga waspada dengan program - program pinjaman yang diberikan. 

"Koperasi haruslah sehat. Terkait penyaluran KUR hanya jika bisa dilakukan jika mendapatkan ijin dari menteri koperasi langsung,” imbuhnya.

Secara teknis, perkoperasian, tidak boleh sembarangan. Masyarakat boleh berkonsultasi dulu ke dinas koperasi.(*)

Redaktur: Febrian Putra

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co NTB