Asyik, Akhirnya Ada Sate Rembiga Kemasan

29 Desember 2021 05:00

GenPI.co Ntb - Sejumlah produk kuliner asal NTB terus mengalami inovasi. Terbaru adalah Sate Rembiga yang kini hadir dalam bentuk kemasan.

Olahan dari daging sapi ini tampil kian higienis.

Gubernur NTB H Zulkieflimansyah memperkenalkan Sate Rembige kemasan ini.

BACA JUGA:  Witan Sulaiman, Viral di NTB dan Dipuji Media Asing

 “Hari ini saya resmikan Rumah Produksi Sate Rembige Goyang Lidah yang saat ini sudah bisa dikemas dan di kalengkan secara higenis dengan begitu bagusnya,” katanya, saat berada di Rumah Produksi Sate Rembiga, Selasa (28/12).

Sate Rembige  ini, kata dia, memiliki daya tahan hingga sampai satu tahun.

BACA JUGA:  Kata OJK, Kredit Perbankan NTB Tembus Rp 55 Triliun

Masyarakat nasional bahkan internasional sekalipun dapat menikmatinya.

Dengan majunya industri sektor kuliner, dia, berharap pemasaran atau branding besar-besaran terhadap Sate Rembige ini dapat dilakukan.

BACA JUGA:  Selamat, NTB Raih IGA Tahun 2021

Terlebih banyak event skala Internasional yang akan digelar pada tahun 2022 di NTB seperti MotoGP, WSBK (World Superbike), MXGP (Motor Cross Grand Prix)  dan IATC (Idemitsu Asia Talent Cup).

 “Sate rembiga ini punya peluang mendunia dengan momentum event internasional akan di gelar tahun depan,” bebernya.

Tamu-tamu baik itu nasional bahkan internasional dapat menjadikan Sate Rembige ini sebagai buah tangan. Dapat dibawa pulang ke daerah hingga negaranya masing-masing.

Industrialisasi pada sektor kuliner akan mengubah persepsi banyak masyarakat mengenai industrialisasi.

“Mari kita untuk saat ini mulai membuka pikiran bahwasanya industrialisasi bukan sekadar pabrik dengan skala besar dan menciptakan mobil dan lain-lain,” terangnya.

Gubernur menegaskan, industrialisasi harus menyentuh rakyat kecil.

Sementara itu, Pemilik Rumah Produksi Sate Rembige Goyang Lidah, Musleh mengungkapkan, apresiasi terhadap Pemprov NTB karena sudah banyak membantu proses pembinaan dan pendampingan melalui Dinas Perindustrian NTB.

“Terimakasih saya ucapkan kepada Dinas Perindustrian yang telah membantu kami,” katanya.

Disebutkan, butuh waktu selama delapan bulan, hingga berhasil memproduksi Sate Rembige dalam kemasan dan kaleng.(*)

 

Redaktur: Febrian Putra

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co NTB