GenPI.co Ntb - Tiga jenazah pekerja migran Indonesia (PMI) ilegal korban kapal tenggelam di perairan Johor, Malaysia, telah dimakamkan di Lombok Timur.
Namun siapa sangka, satu dari tiga korban asal Gumi Patuh Karya ini sedang hamil dua minggu.
Dia adalah Julia Ningsih asal Desa Dasan Borok, Kecamatan Suralaga.
Pengantin baru ini baru enam bulan ini menikah, berangkat ke Negeri Jiran bersama sang suami.
Untuk diketahui, suaminya atas nama Junaidi selamat dan ditahan pihak kepolisian Malaysia.
Kedatangan jenazah Julia, Sabtu 25 Desember 2021 siang disambut tangis histeris oleh keluarga.
Orang tua korban, begitu terpukul melihat anaknya pulang tidak bernyawa.
Julia Ningsih semasa hidupnya, dikenal baik oleh tetangganya.
Sebelum ke Malaysia, dia mengajar anak-anak mengaji di musala kampungnya.
Kepala Unit Pelaksana Teknis BP2MI NTB Abri Danar Prabawa mengatakan, tujuh calon PMI ini mau masuk Malaysia secara ilegal.
"Korban lain nama Sopian asal Jonggek Desa Sukaraja Kecamatan Praya Timur Lombok Tengah," katanya kepada GenPi.co NTB, Minggu (26/12/2021).
Jenazah korban, dikawal petugas dari BP2MI NTB dan aparat kepolisian dari Polda NTB. (*)