GenPI.co Ntb - Pimpinan Kece Entertainment, Arief Fadli atau karib disapa Aripat berbagi cerita perjalanannya menjadi sukses seperti sekarang ini.
Setelah lulus dari SMK Multimedia, Aripat bekerja sebagai Sales Promotion Boy (SPB) di acara bazaar, seperti Jakcloth.
"Gajinya Rp 125 ribu per hari. Pekerjaannya teriak-teriak supaya pengunjung mau masuk ke booth," kata Aripat di Jakarta, baru-baru ini.
Menurut Aripat, secara tidak langsung dia belajar teknik marketing, seperti copywriting hingga clickbait.
Pria kelahiran 30 Agustus 1997 itu pun melanjutkan kariernya sebagai sales apartemen terkenal.
Saat itu, dia berhasil menjual 8 unit apartemen dalam waktu kurang dari 4 bulan dengan total value mencapai Rp 1 miliar.
Saat menjadi sales apartemen, Aripat mengaku diajari tentang media sosial dan personal branding agar bisa menarik perhatian warganet dalam 5 detik.
"Akhirnya saya branding semua akun media sosial saya jadi agen properti," tutur pemilik akun Instagram @aripatt.
Berhenti jadi sales apartemen, dia bekerja sebagai CMO di perusahaan leasing yang mengurus jaminan dana tunai.
"Di situ saya belajar tentang positioning.Positioning yang saya pegang teguh adalah 'saya yang dicari orang, bukan mencari orang'," ujarnya.
Selesai di perusahan leasing, barulah Aripat kembali ke multimedia, menjadi editor di kantor outsourcing sebelum akhirnya memulai perjalanan di Kece Entertainment.
"Saya banyak belajar dan bisa berkembang karena bekerja sama orang-orang keren, seperti Aan Story, Alit Shitlicious, Renaldy Pujiansyah," bebernya.
Pekerjaan awal di Kece, kata Aripat, dia membuat music video yang beda, ada ceritanya, belajar bikin plot twist semudah membuat vlog.
"Sampai akhirnya kami dipercaya banyak brand besar, salah satunya MS Glow," kata dia. (jlo/jpnn)