GenPI.co Ntb - Makanan yang digoreng memang terasa gurih dan renyah di mulut.
Meskipun enak, gorengan adalah makanan yang perlu untuk dihindari saat berbuka puasa.
Mengutip dari Hello Sehat, Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), Ari Fahrial Syam menjelaskan, masih boleh menyantap gorengan saat berbuka puasa.
Namun, perlu memperhatikan lagi porsi gorengan yang disantap.
Ini berkaitan dengan bahaya dari makanan berminyak saat buka puasa.
Makan gorengan dalam jumlah banyak saat buka puasa memaksa lambung untuk langsung bekerja dengan keras.
Padahal, lambung yang semula kosong selama puasa perlu diisi secara bertahap agar sistem pencernaan tidak kaget mencerna banyak makanan berlemak sekaligus.
Selain itu, tenggorokan yang kering selama puasa juga membutuhkan hidrasi lebih dari asupan air.
Lemak berlebih pada gorengan bisa mengiritasi tenggorokan yang kering.
Oleh karena itu, saat buka puasa lebih baik makan setelah makan kudapan, seperti kue, kurma, dan jus.
Ari menyarankan untuk tidak menyantap gorengan langsung saat berbuka puasa dan tidak berlebihan ketika mengonsumsinya.
Sebuah riset dalam jurnal Ultrasound International Open juga menjelaskan makanan berminyak mengandung lemak dalam jumlah tinggi.
Konsumsi makanan ini akan memperlambat pengosongan perut.
Gorengan akan dicerna lebih lama di dalam perut sehingga dapat menyebabkan kembung, mual, dan sakit perut.
Ketimbang langsung makan gorengan, berbuka puasalah dengan cara yang benar dan sehat seperti mengonsumsi makanan bergizi seimbang.(*)