Manfaat Intermittent Fasting untuk Penderita Diabetes

22 Maret 2022 15:00

GenPI.co Ntb - Intermittent fasting (IF) adalah pola makan dengan cara berpuasa selama jangka waktu tertentu, lalu diikuti dengan waktu makan seperti biasa.

Peralihan dari periode puasa ke periode makan bisa bervariasi, durasi puasa bisa berlangsung selama beberapa jam hingga hari.

Mengutip Hello Sehat Berbagai penelitian telah menemukan pengaruh intermittent fasting untuk pengidap diabetes melitus. Berikut sederet potensi manfaat yang telah terungkap sejauh ini.

BACA JUGA:  Ini Penyebab Makanan Cepat Basi, Jangan Remehkan ya Bund!

1. Mengurangi resistensi insulin
Resistensi insulin terjadi jika sel tubuh tidak merespons hormon insulin dengan baik. Glukosa pun menumpuk dalam darah dan kadar gula darah menjadi tinggi.

Hal tersebut bisa memperparah gejala pada pasien diabetes tipe 2.

BACA JUGA:  Simak, Ini Mitos Terkait Diabetes

Menurut sebuah studi dalam jurnal Hormone and Metabolic Research pada 2021, IF bisa mengurangi resistensi insulin pada pengidap diabetes tipe 2.

Dengan kata lain, IF membantu fungsi hormon insulin dalam mengubah gula darah menjadi energi.

BACA JUGA:  Gen Pipple, ini Dampak Obesitas Pada Kesehatan Tulang

2. Membantu mengelola diabetes
Penyakit diabetes memang tidak bisa disembuhkan, tetapi dapat mengelolanya dengan mengontrol gula darah, menjaga berat badan, dan pola makan yang sehat.

Intermittent fasting bermanfaat untuk pengidap diabetes karena bisa menurunkan kadar gula darah.

Menurut laporan dalam jurnal Clinical Diabetes and Endocrinology, IF bisa menurunkan kadar gula darah puasa, gula darah setelah makan, dan berat badan.

Hanya saja, studi tersebut tidak membahas seperti apa metode IF yang aman untuk diabetesi.

3. Menormalkan kadar gula darah untuk sementara
Sebuah laporan studi pada 2018 menemukan bahwa IF berpotensi membuat pasien diabetes mengalami remisi.

Remisi adalah kondisi ketika gula darah turun ke tingkat yang sehat sehingga pasien bisa lepas dari obat diabetes untuk sementara.

Pada laporan tersebut, pasien diabetes juga mengalami perkembangan dalam lingkar pinggang, indeks massa tubuh (IMT), dan kadar HbA1C.
 
Dalam satu bulan, mereka pun tidak lagi perlu menggunakan insulin karena telah mencapai remisi.(*)

Redaktur: Febrian Putra

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co NTB