Berikut Penyebab Sakit Kepala Bagian Belakang, Catat ya!

05 Februari 2022 00:00

GenPI.co Ntb - Nyeri di kepala bisa menyerang bagian kepala mana pun, termasuk di bagian belakang.

Sakit kepala belakang, tentu membuat Anda tidak nyaman karena mengganggu aktivitas.

Lantas, apa penyebab sakit kepala belakang?

Sakit kepala cluster
Sakit kepala cluster adalah jenis sakit kepala yang hanya terjadi di satu sisi kepala.

Rasa sakit biasanya cukup kuat, menetap, tidak berdenyut dan terasa jauh di dalam kepala.

Nyeri bagian belakang akibat sakit kepala cluster, bertambah parah saat Anda berbaring telentang.

Karena sisi belakang kepala, yang menjadi sumber rasa sakit mengalami tekanan besar.

Gejala lain yang diperhatikan adalah mual, mudah gelisah dan kelopak mata memerah, berair, serta terkulai.

Neuralgia oksipital
Neuralgia oksipital adalah kondisi ketika saraf oksipital yang menghubungkan sumsum tulang belakang dan kepala mengalami gangguan.

Kondisi ini mengakibatkan sakit kepala belakang yang terasa menusuk.

Selain itu, Anda mungkin juga merasa nyut-nyutan di belakang mata, nyeri saat menggerakkan leher, dan kesilauan ketika menatap cahaya terang.

Sakit kepala tegang
Sakit kepala tegang, adalah salah satu penyebab umum dari sakit kepala belakang.

Rasa sakitnya, bisa bertahan kurang lebih selama 30 menit bahkan hingga tujuh hari.

Kelelahan, kurang tidur, telat makan, radang sendi, kurang minum cairan, dan nyeri akibat sinusitis diduga sebagai penyebab sakit kepala tegang.

Migrain
Bagian kepala mana saja, termasuk di belakang, adalah sasaran empuk serangan migrain.

Migrain identik dengan rasa nyeri hebat, berdenyut yang akan menyulitkan aktivitas harian Anda.

Bahkan bisa berlangsung hitungan jam, hingga beberapa hari. Biasanya, semakin bertambah usia maka serangan migrain bisa semakin parah.(hellosehat)

Redaktur: Zainal Abidin

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co NTB